Cara Isi Air Radiator L300. Jika air radiator panas tersebut mengenai kulit Anda, maka kulit akan melepuh seperti luka bakar. Namun, bagi mobil yang tidak memiliki reservoir, Anda cukup mengira-ngira ketinggiannya melalui air pada tabung radiator.
Perlu Anda ketahui, cairan yang bisa digunakan untuk mengisi radiator sangatlah banyak. Meski mengisi radiator juga bisa menggunakan air biasa, namun yang paling disarankan dan dinilai paling tepat dalam hal ini adalah coolant. Jangan Lupa Menutupnya Sampai RapatLangkah terakhir dari cara mengisi air radiator adalah memastikan menutup penutup tabung radiatornya sampai rapat.
.
5 Langkah Mengisi Air Radiator Mobil yang Aman
Idealnya memeriksa radiator memang di pagi hari, saat mesin mobil belum dipanaskan. Sebab, saat mesin mobil belum dipanaskan tersebut, otomatis suhu mesin masih sangat dingin.
Bagi mobil yang tidak memiliki tabungreservoirradiator, pastinya akan sangat berbahaya apabila membuka tutup pengisian radiator saat mesin sudah panas. .
Mobil Overheat Karena Air Radiator Habis? Ini Penanganan
Salah satu penyebabnya adalah mesin overheat akibat kehabisan atau kekurangan air radiator karena adanya kebocoran. Jika ini terjadi pada Anda, berikut tips penanganan daruratnya. Ketika indikator suhu mesin melewati batas normal atau mencapai titik H, wajib hukumnya segera berhentikan mobil di tempat yang aman. Radityo Herdianto Memasang Segitiga Pengaman Ketika Berhenti Darurat(Baca Juga : Mesin Mobil Overheat, Ini Cara Mudah Deteksinya )Saat mobil berhenti, buka kap mesin dan tunggu suhu mesin kembali normal kemudian cek cairan coolant di dalam radiator dan reservoirnya.
Bila kosong, dalam keadaan darurat Anda bisa isi kembali dengan air mineral yang mudah ditemukan di warung atau minimarket. .
Ketahui Pentingnya Rutin Mengganti Air Radiator Mobil
Cek air radiator secara rutinSebelum berkendara biasakan untuk mengecek air radiator, pastikan volume air radiator di posisi yang aman. Gunakan radiator coolantAgar radiator mobil dapat punya umur panjang, maka sebaiknya gunakan radiator coolant.
Rutin mengganti air radiatorAir radiator atau radiator coolant ini juga punya batas maksimum penggunaan. Bersihkan tangki radiatorSaat tiba waktunya mengganti cairan radiator, jangan lupa untuk membersihkan tangki radiator juga. Pastikan tutup radiator tertutup dengan rapat sehingga cairan radiator coolant tidak bocor keluar saat menahan temperatur mesin yang panas.
.
Isi Air Radiator yang Baru, Perhatikan Hal Ini Biar Enggak Sia-Sia
Saat menguras air radiator, pastikan tidak ada sisa coolant radiator lama yang berlebih di dalam komponen radiator. Nih Cara Mudahnya)Kemudian Anda bisa isi coolant radiator dari saluran pengisian sampai batas bibir tutup radiator.
Tujuannya untuk mengeluarkan gelembung udara yang masih terjebak di dalam saat melakukan pengisian coolant radiator. Air pasti akan turun, maka tambah kembali coolant radiator sampai penuh. Setelah penuh, tutup radiator dan isi coolant radiator pada tabung reservoir sampai batas yang ditentukan sesuai petunjuk. .
Beginilah Cara Mengisi Air Radiator Saat Darurat
Pengisian radiator memang mudah, namun kita perlu mengetahui tips cara pengisian air radiator yang baik dan benar. Isilah radiator dengan menghidupkan mesin terlebih dulu, lantas tambahkan cairan radiator sampai penuh. Tunggu beberapa saat sampai termostat pada mesin terbuka (suhu kerja mesin) dan air dari mesin mengalir bersirkulasi sempurna, kembali menuju radiator.
“Ambil botol dan isi dengan air kemudian arahkan ke mulut radiator dan tuangkan botol dalam posisi terbalik. Asep mengatakan, dengan mengisi air radiator dengan menggunakan botol terbalik, proses pengisian menjadi lebih akurat, karena air akan masuk sesuai dengan sirkulasi di sistem pendingin.
.
4 Penyebab Air Radiator Berkurang & Solusinya
Terdapat beberapa penyebab air radiator berkurang. Lantas, apa saja faktor penyebab air radiator berkurang? Tutup Radiator MelemahSalah satu hal yang menjadi penyebab dari berkurangnya air radiator adalah karena tekanan tutup pada radiator yang sudah melemah. Namun hal ini menjadi salah satu penyebab air radiator berkurang.
Itulah beberapa penyebab air radiator berkurang yang perlu AutoFamily pahami. .
Cara Menguras dan Mengisi Air Radiator dengan Benar
Dalam mengganti dan mengisi air radiator harus dilakukan paling tidak setiap penggunaan 40.000 KM atau ketika air radiator Anda sudah kotor. Di antara sekian banyak kesalahan, kekeliruan yang cukup sering terjadi misalnya adalah saat menguras dan mengisi air radiator. Menguras dan Mengisi Air RadiatorCara Menguras Air RadiatorTahap 1: Jika mesin dalam kondisi dingin. Hindari mengisi radiator dengan air biasa karena air biasa cenderung memiliki karakter yang mudah menguap yang kemudian akan menyebabkan endapan yang dapat menyebabkan kerusakan radiator mobil Anda. Dengan memahami hal-hal di atas, tentunya Anda dapat dengan mudah menguras dan mengganti cairan radiator dengan mudah dan aman untuk mobil Anda. .
Jangan Sampai Overheat, Ganti Air Radiator Mobil Sesuai Jadwal
Baca juga: Perjalanan Jauh Menggunakan Mobil, Cegah Overheat dengan Cara IniKarena pentingnya peran radiator terhadap mesin mobil, maka perlu dilakukan penggantian air radiator secara berkala. Buka tutup radiatorSebelum membuka tutup radiator, pastikan kondisi mesin dalam keadaan mati dan dingin.
Bila dalam kondisi panas, air di dalam radiator akan menghasilkan uap yang memberikan tekanan udar tinggi, sehingga memungkinkan tutup radiator akan mental atau mencuat ke atas. Tutup baut bawah radiatorsetelah proses menguras radiator selesai, tutup kembali baut di bagian bawah radiator dengan rapat, dan pastikan tidak kendur untuk mencegah air radiator menetes dengan sendirinya. Isi radiator dengan radiator coolantBila bagian bawah sudah ditutup dan radiator dirasa sudah bersih, isi radiator dengan cairan coolant sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
.
Begini Cara Mengganti Air Radiator Mobil yang Benar
Begini Cara Mengganti Air Radiator Mobil yang Benarmomobil.id – Radiator merupakan komponen penting pada mobil. Buang Air Radiator LamaHal yang harus dilakukan pertama kali ketika mengganti air radiator adalah membuang air radiator yang lama.
Jangan Lupa Cek Tangki CadanganSetelah penggantian air radiator, jangan lupa untuk cek tangki cadangan radiator, lalu cek kondisi air pada tangki. Isi kembali tangki cadangan radiator dengan menggunakan air bersih atau coolant (cairan pendingin radiator).
Cek Kembali Air Radiator Ketika Hendak DigunakanKondisi sistem radiator dapat bermasalah ketika volume air radiator berkurang drastis setelah radiator dikuras. .