Perbedaan Oli Matic Cvt Dan Atf. Pada umumnya jenis oli mobil matic konvensional berbeda dengan mobil matic CVT, dimana transmisi otomatis konvensional berjenis ATF (Automatic Transmission Fluid) sementara transmisi otomatis CVT berjenis CVTF. Dampak Buruk Ganti Oli Transmisi CVT dengan ATFMemiliki mobil berjenis transmisi otomatis CVT memang perlu upaya khusus dibandingkan transmisi otomatis konvensional.
Perawatan CVT Matic yang BenarPengguna transmisi otomatis CVT lebih beruntung daripada pengguna transmisi otomatis manual, mengapa? Beli lah oli dengan spesifikasi “Oli CVT” yang merupakan oli standar dari merk mobil Daihatsu Anda. Demikian pembahasan dampak buruk ganti oli transmisi CVT dengan ATF ini kami sampaikan.
.
Jangan Salah Pakai Oli Transmisi Matik, Kenali Dulu Spesifikasinya
Secara garis besar, transmisi dibagi menjadi 2, yaitu transmisi manual dan matik, transmisi matik sendiri ada yang menggunakan CVT dan matik konvensional. Perawatan transmisi cukup dengan mengganti oli secara berkala yang sudah dianjurkan oleh produsen mobil, umumnya 40.000 km untuk transmisi manual, dan 80.000 km untuk transmisi matik. Yang jadi perhatian khusus adalah ketika Anda mengganti oli transmisi mobil matik, apakah mobil Anda menggunakan transmisi matik Konvensional atau menggunakan transmisi matik CVT.
Abdul Aziz Masindo Oli Transmisi Matik Suzuki All New Ertiga"Cara kerja transmisi matik dan transmisi CVT berbeda, transmisi matik konvensional punya gir untuk perpindahan gigi, sedangkan CVT menggunakan belt atau sabuk baja, jadi butuh pelumas yang sesuai juga," katanya. Pemilik bengkel spesialis matik ini menyarankan untuk membaca terlebih dahulu panduan buku servis dari pabrikan, bisa juga menanyakan ke bengkel resmi atau bengkel yang sudah terpercaya. .
Ganti Oli Transmisi Matik Konvensional Pakai Oli CVT, Ini
GridOto.com - Ganti oli transmisi matik konvensional pakai oli CVT, ini dampak buruk yang bisa terjadi. Oli transmisi matik sejatinya harus diganti sesuai dengan interval yang dianjurkan pabrikan mobil.
Untuk transmisi matik konvensional, oli yang digunakan harus pakai automatic transmission fluid (ATF). Kampas kopling mobilBaca Juga: Ngeri, Ini Dampaknya Kalau Isi Oli Transmisi ATF di Transmisi CVTJika transmisi matik konvensional menggunakan oli transmisi CVT, ternyata bisa memicu masalah. "Di transmisi matik konvensional pakai kampas kopling, dia jadi sulit menggigit," terang Chandra.
.
Jangan Keliru, Isi Oli Transmisi CVT dengan ATF
Pada umumnya jenis oli mobil matic konvensional berbeda dengan mobil matic CVT, di mana transmisi otomatis konvensional berjenis ATF (Automatic Transmission Fluid) sementara transmisi otomatis CVT berjenis CVTF. "Oli khusus transmisi CVT walaupun warna merahnya serupa dengan oli transmisi ATF, tapi spesifikasinya berbeda," ujar Ichsan, Selasa (19/7) di PT Astra Daihatsu Motor – Technical Training Center, Jakarta.
Bagi pengguna mobil CVT, sebaiknya hindari menggunakan oli ATF ke transmisi CVT karena akan berakibat dampak buruk bagi transmisi. Usia Transmisi Lebih PendekEfek penggunaan oli ATF pada mobil CVT akan dirakasan apabila mobil sudah digunakan dengan lama.
"Yang terpenting adalah menjaga kualitas oli agar transmisi CVT tetap bagus, pergantian ke planetary gear di kecepatan tinggi, oli transmisi dibutuhkan untuk mencegah keausan gir yang gesekannya cukup tinggi," ujar Ichsan. .
Perbedaan CVT dan AT pada Mobil
Kebanyakan dari mereka belum bisa membedakan antara transmisi CVT ( Continous Variable Transmission) dengan AT (automatic transmission) yang disematkan pada masing-masing mobil. Berdasarkan prinsip kerjanya, transmisi CVT mobil ini hampir sama dengan sistem CVT di motor skutik (mio, vario,spin dll) namun komponen yang digunakan pada CVT motor lebih sederhana.
AT (Automatic Transmission)Beda CVT, beda juga dengan AT. Pada umumnya, transmisi AT banyak disematkan oleh pabrikan mobil yang mengeluarkan varian matic. Setelah mengetahui perbedaan sederhana antara transmisi CVT dan AT, maka penulis akan memberikan tips mengenai cara pengoperasian mobil CVT dan AT. .
7 Merek Oli Matic Terbaik Bikin Ringan Pindah Gigi
Oli Matic Terbaik untuk Sistem TransmisiDi bawah ini ada sejumlah pilihan oli matic terbaik dengan teknologi mutakhir dan juga harga yang cukup terjangkau. Oli transmisi matic ini bisa digunakan untuk mobil matic dengan jenis transmisi ATF Dexron-III atau sejenisnya. Perbedaan Oli Transmisi MaticSebelum membeli oli transmisi matic, sebaiknya kenali juga perbedaan oli transmisi matic. Oli transmisi CVTSelanjutnya, ada juga oli transmisi khusus mobil dengan model transmisi CVT. Setidaknya, ada empat jenis oli mobil matic yang wajib untuk diperiksa dan diganti yakni oli transmisi, oli rem, oli power steering dan oli gardan. .
Apa Itu CVT? Ini Perbedaan Mobil Transmisi CVT dan AT
Pertama adalah transmisi CVT dan kedua transmisi konvensional. Mengenal Mobil dengan Transmisi CVT dan ATTransmisi konvensional lebih dahulu ada dibandingkan CVT dan kepanjangannya adalah A Torque Converters.
Melalui pengertian ini, dapat dipahami bahwa perbedaan pertama antara transmisi AT dan CVT adalah dari komponennya. Perbedaan Mobil Transmisi CVT dan ATBerbeda komponen dan teknologinya, transmisi CVT dan AT tetap sama-sama diaplikasikan pada mobil matik. Kelebihan dan Kekurangan Mobil Transmisi CVTSetelah mengenal perbedaan antara transmisi CVT dan AT, kini Anda bisa fokus mengetahui apa kelebihan dan kekurangan dari CVT itu sendiri. .
Mengenal 3 Jenis Oli Mobil Matic dan Perawatannya
Kenali Perbedaan Oli Transmisi MaticSeperti yang sudah disinggung sebelumnya, oli transmisi otomatis juga memiliki beberapa jenis yang berbeda. Secara garis besar, oli transmisi matic terbagi atas tiga jenis, yaitu oli untuk mobil matic konvensional, oli transmisi CVT, dan oli matic dual clutch.
Oli Transmisi CVTUntuk oli transmisi CVT akan diberi kode CVTFOli matic berikutnya adalah oli untuk mobil dengan transmisi model CVT atau Continuously Variable Transmission. Oli Mobil Matic Dual ClutchUntuk transmisi Dual Clutch pakai oli dengan kode DCTFKalau oli transmisi ini untuk jenis transmisi matic yang lebih advance. Sama seperti oli mesin, oli transmisi juga harus rutin diganti, termasuk oli transmisi otomatis. .
Agar Tak Salah Pilih Oli Transmisi AT dan CVT, Ini Caranya
ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT- Otolovers sudah tahu belum memilih oli transmisi matik yang benar? Sebab masih banyak pemilik mobil yang suka salah memilih oli untuk mobilnya antara oli untuk transmisi otomatis konvensional (AT) dan CVT.Menurut Supervisior-Business Area Sales Departmen PT Astra Otoparts, Chinto Adiputera, ada beberapa cara agar tidak salah pilih. Yang pertama cek dipstick oli transmisi mobil.
"Tapi kadang-kadang nggak semua manual book ada spesifikasi transmisinya," katanya.Lalu, jika belum ketemu atau masih ragu dengan pilihan oli, cara terakhir adalah menghubungi pihak bengkel resmi atau bengkel yang sudah terpercaya. "Ke authorized minta tipe oli transmisinya apa.
.
Jangan Pakai Oli Transmisi Matik Biasa Untuk Matik CVT, Ini
Transmisi matik konvensional butuh oli dengan spesifikasi lebih ‘berat’ ketimbang transmisi CVT. Oleh karena itu, sebaiknya penggunaan oli transmisi disesuaikan dengan karakteristik atau spesifikasi standar pabrik agar transmisi matik CVT Anda tetap awet.Pelumas transmisi CVT perlu spesifikasi khusus dengan tanda “Oli CVT” sebagai oli standar mobil toyota yang memang dibuat khusus untuk transmisi CVT.
Karena umumnya oli transmisi matik biasa tingkat pelumasannya tinggi sehingga risikonya transmisi matik CVT bisa selip dan tenaga langsung terasa kurang. Untuk penggantian pelumas sendiri, oli transmisi CVT termasuk dalam kategori long life period bila mengacu pada buku manual. Sebaiknya Anda mengganti oli transmisi CVT setiap 100.000 km, dengan catatan jalan yang Anda lalui setiap hari masuk dalam kategori lancar dan tidak ada macet. .