Cara Membaca Bearing

Joshua Birman
Follow
Lazada Otomotif Offer
Cara Membaca Bearing. Penjelasan, jenis, ukuran, dan arti kode bearing

Cara Membaca Bearing. Cara baca & arti ukuran kode bearingUntuk metode cara membaca kode ukuran bearing ini, saya rangkumkan dari : Practical Boiler Operation Engineering. Pada contoh bearing adalah 6Pada contoh bearing adalah 6 1 digit angka kedua menyatakan seri bearing (series code).

Pada contoh bearing adalah 03Pada contoh bearing adalah 03 kode huruf terakhir menyatakan jenis bahan penutup bearing. Kode Arti kode 1 Self aligning ball bearing 2 Spherical roller bearing 3 Double-row angular coutact ball bearing 4 Double-row ball bearing 5 Thrust ball bearing 6 Single row deep groove ball bearing 7 Single row angular contact bearing 8 Felt seal 32 Tapered roller bearing N Cylindrical roller bearing NU Cylindrical roller bearing, separable inner ring.

no thrust load capacity R Inch (non-metric) bearing NN Double row roller bearing NA Needle roller bearing BK Needle roller bearing with closed end HK Needle roller bearing with opened end C CARB toroidal roller bearing K Needle roller and cage thrust assembly QJ Four-point contact ball bearingKode SeriDigit angka kedua pada kode bearing menyatakan hubungan antara ukuran bore, diameter luar, dan ketebalan bearing. .

Cara membaca Kode Bearing ( Bantalan)

Cara Membaca Bearing. Cara membaca Kode Bearing ( Bantalan)

Bearing ( Bantalan ) banyak jenis macamnya, mulai dari bantalan bola ( ball bearing), bantalan jarum (needle bearng), bantalan gesek dan lain sebagainya. Coba saya beri contoh mengenai pengkodean bearing ( biasanya kode beairing terbaca di lingkaran bearing ) sebagai berikut :Kode bearing (bantalan) = 6203ZZkode bearing di atas terdiri dari beberapa komponen yang dapat dibagi-bagi antara lain:6 = Kode pertama melambangkan Tipe /jenis bearing2 = Kode kedua melambangkan seri bearing03 =Kode ketiga dan keempat melambangkan diameter bore (lubang dalam bearing)zz = Kode yang terakhir melambangkan jenis bahan penutup bearinga.

Kode Pertama ( Jenis Bearing )jadi dalam Kode bearing (bantalan) = 6203ZZ seperti contoh di atas, kode pertama adalah angka 6 yang menyatakan bahwa tipe bearing tersebut adalah Single-Row Deep Groove Ball Bearing ( bantalan peluru beralur satu larik). Perlu diingat bahwa kode di atas untuk menyatakan pengkodean bearing dalam satuan metric jika anda mendapatkan kode bearing seperti ini = R8-2RS, maka kode pertama ( R) yang menandakan bahwa bearing tersebut merupakan bearing berkode satuan inchi.

b. Kode kedua ( Seri bearing)Kalau kode pertama adalah angka maka bearing tersebut adalah bearing metric seperti contoh di atas (6203ZZ ), maka kode kedua menyatakan seri bearing untuk menyatakan ketahanan dari bearing tersebut. c.

Kode ketiga dan keempat ( diameter dalam (bore) bearing)Untuk kode 0 sampai dengan 3, maka diameter bore bearing adalah sebagai berikut :00 = diameter dalam 10mm01= diameter dalam 12mm02= diameter dalam 15mm03= diameter dalam 17mmselain kode nomor 0 sampai 3, misalnya 4, 5 dan seterusnya maka diameter bore bearing dikalikan dengan angka 5 misal 04 maka diameter bore bearing = 20 mmd. Kode yang terakhir (jenis bahan penutup bearing)Ok, jadi kita sudah sampai pada pengkodean terakhir.

.

Ketahui Ukuran dan Jenis dari Kode Bearing

Cara Membaca Bearing. Ketahui Ukuran dan Jenis dari Kode Bearing

Beberapa hal penting yang mesti dikenali terkait alat ini adalah kode bearing dan ukuran bearing. Jika Anda ingin memahami lebih jauh bagaimana cara membaca kode bearing dan ukuran bearing, simak informasi di bawah ini.

Kode Bearing Arti Kode Bearing 1 Self aligning ball bearing 2 Spherical roller bearing 3 Double-row angular contact ball bearing 4 Double-row ball bearing 5 Thrust ball bearing 6 Single row deep groove ball bearing 7 Single row angular contact bearing 8 Felt seal 32 Tapered roller bearing N Cylindrical roller bearing NU Cylindrical roller bearing, separable inner ring. Kode Bearing Arti kode 8 Extra thin section 9 Very thin section 0 Extra light 1 Extra light thrust 2 Light 3 Medium 4 HeavyPerlu diperhatikan juga bahwa jenis bearing 2 (spherical roller bearing) dan 32 (Tapered roller bearing) memiliki 5 digit kode seri. Kode Bearing Ukuran Bearing (diameter bore) 00 10 mm 01 12 mm 02 15 mm 03 17 mm 04 20 mm 05 25 mm 06 30 mm 07 35 mm 08 40 mmUntuk ukuran pada kode bearing seterusnya, Anda hanya perlu menambahkan 5 mm dari ukuran pada kode sebelumnya. .

Cara membaca ukuran bearing / bantalan, dan nama bagiannya

Cara Membaca Bearing. Cara membaca ukuran bearing / bantalan, dan nama bagiannya

Cara membaca ukuran bearing / bantalan"Bearing atau bantalan. Bearing / bantalan bola :Bagaimana cara membaca ukuran bearing yang umum kita pakai sehari-hari, disertakan dengan gambar dan nama bagian-bagiannya.setiap pabrik memberikan spesifik yang baku sesuai ISO yan di berikan pada label setiap jenis / type, ukurannya. Ketika komponen suatu peralatan kita mengalami keausan, keausan yang umum terjadi pada komponen yang selalu berputar adalah pada bagian bearing / bantalan. Secara umum setiap bantalan mempunyai ukuran : diameter dalam, diameter luar, dan tebal atau lebar, sebagian bearing / bantalan dibuat dalam ukuran metric, ada juga dalam ukuran inch. Baca juga :cara membaca ukuran mm dan inch pada jangka sorong Cara membaca ukuran ulir baut standarDibawah ini dapat di lihat gambar bearing / bantalan yang dapat membantu kita untuk mengetahui ukuran utama dari bearing / bantalan bola beserta nama – nama bagiannya. .

Jenis Jenis dan Cara Membaca Kode Bearing/Klaher Duduk

Cara Membaca Bearing. Jenis Jenis dan Cara Membaca Kode Bearing/Klaher Duduk

Ada yang menyebut bearing unit,atau bearing duduk atau malah menyebut dengan tipenya seperti pillow block, klaher UCP,dst. Cara Membaca Kode Bearing UnitSeperti tadi sempat saya bilang,eh..tulis kali ya, kode bearing unit sering membingungkan.

Itu dia menandakan inchi, tapi berapa ini kuncinya....Kode laher duduk milimeterUCP 205UC ------- kode insert bearing (laher isiannya)P ---------- tipe housing/rumah2 ---------- kode seri05 -------- kode diameter lobangdimana :UC : insert bearing standar bentuknya spherical (melengkung) di diameter luarnya,silendris lobangnya dan memiliki baut pengunci. P : sudah saya sebutkan tadi,salah satu jenis housing (pillow block), lainnya ada F (flange),FC,FLdan T2 : angka standard industrial series05 : kode diameter lubang....

ingat ya kode ada artinya. 01 = diameter lubangnya 12mm02 = diameter lubangnya 15mm03 = diameter lubangnya 17mm04 dan diatasnya ==> diameternya kalikan 5Contoh:UCP 205 diameter lubang = 5×5= 25mmUCP 211 diameter lubang = 5×11=55mmJelas kan? .

Ukuran Bearing 6302, Begini Cara Membaca Ukurannya

Cara Membaca Bearing. Ukuran Bearing 6302, Begini Cara Membaca Ukurannya

Kali ini kita akan membahas mengenai ukuran bearing 6302 lebih tepatnya adalah cara membaca ukuran bearing tersebut. Cara Membaca Bearing atau LaherAda standarisasi dalam pengkodean jenis hingga ukuran bearing. Sedangkan biasanya bearing 6302 ini ditawarkan dengan tipe 6302 ZZ atau 6302 RS yang artinya adalah jika bearing 6302 ZZ berarti menggunakan tutup bearing dengan jenis Double shielded atau bagian pelor atau bolanya ditutupi oleh pelat pada bagian kiri dan kanannya (atau atas dan bawah).

Jadi secara garis besar, bearing 6302 adalah bearing dengan tipe Single-Row Deep Groove Ball Bearing yang memiliki ketebalan light serta diameter lingkar dalamnya berukuran 15 mm. Penggunaan Bearing 6302Ada beberapa motor di Indonesia yang menggunakan bearing dengan kode 6302 salah satunya adalah Suzuki Thunder 250 yang menggunakan bearing 6302 pada bagian velg depan. .

Cara Baca Kode Bearing dan Memahami Arti 5 Bagian Kode

Cara Membaca Bearing. Cara Baca Kode Bearing dan Memahami Arti 5 Bagian Kode

Untuk itu memahami bagaimana baca kode bearing sangatlah penting. Cara Baca Kode BearingMetode untuk baca kode bearing umumnya menggunakan Practical Boiler Operation Engineering. Contoh Kode BearingUntuk mengetahui bagaimana cara membaca arti kode bearing, paling mudah memang menggunakan contoh. Untuk baca kode bearing 7301ZZC2 dengan membagi menjadi 5 bagian, yaitu 7-3-01-ZZ-C2. Cara Baca Jenis Kode BearingCara baca kode jenis bearing ditunjukkan pada satu digit di angka pertama. .

Cara Membaca Kode Bearing

Cara Membaca Bearing. Cara Membaca Kode Bearing

Citation previewCara membaca Kode Bearing ( Bantalan) 23 Januari 2012 pada 2:34 pm (Bahan Kuliah Teknik Mesin, Otomotif, Proses Produksi & Kerja Bangku) Tags: bearing skf code, jenis bantalan, jenis bearing, kode bearing, membaca kode bantalanBearing atau bahasa indonesianya disebut bantalan merupakan komponen utama penggerak poros yang berputar. Bearing ( Bantalan ) banyak jenis macamnya, mulai dari bantalan bola ( ball bearing), bantalan jarum (needle bearng), bantalan gesek dan lain sebagainya.

Coba saya beri contoh mengenai pengkodean bearing ( biasanya kode beairing terbaca di lingkaran bearing ) sebagai berikut : Kode bearing (bantalan) = 6203ZZ kode bearing di atas terdiri dari beberapa komponen yang dapat dibagi-bagi antara lain: 6 = Kode pertama melambangkan Tipe /jenis bearing 2 = Kode kedua melambangkan seri bearing 03 =Kode ketiga dan keempat melambangkan diameter bore (lubang dalam bearing) zz = Kode yang terakhir melambangkan jenis bahan penutup bearing a. Kode Pertama ( Jenis Bearing )jadi dalam Kode bearing (bantalan) = 6203ZZ seperti contoh di atas, kode pertama adalah angka 6 yang menyatakan bahwa tipe bearing tersebut adalah Single-Row Deep Groove Ball Bearing ( bantalan peluru beralur satu larik). Perlu diingat bahwa kode di atas untuk menyatakan pengkodean bearing dalam satuan metric jika anda mendapatkan kode bearing seperti ini = R8-2RS, maka kode pertama ( R) yang menandakan bahwa bearing tersebut merupakan bearing berkode satuan inchi. b. Kode kedua ( Seri bearing) Kalau kode pertama adalah angka maka bearing tersebut adalah bearing metric seperti contoh di atas (6203ZZ ), maka kode kedua menyatakan seri bearing untuk menyatakan ketahanan dari bearing tersebut. .

(DOC) Cara membaca Kode Bearing

Cara Membaca Bearing. (DOC) Cara membaca Kode Bearing

Academia.edu uses cookies to personalize content, tailor ads and improve the user experience. By using our site, you agree to our collection of information through the use of cookies. To learn more, view our Privacy Policy. .

Apakah artikel ini membantu anda?

Ya Tidak
Kontak