Bagian Bagian Propeller Shaft Kapal. Mengenal Apa itu Baut, Mur, dan SekrupBaut, mur, serta sekrup merupakan sebuah komponen yang berperan sebagai penghubung beberapa part kendaraan satu dengan yang lainnya. Pengukuran Berdasarkan Standar ISO MetricKhusus untuk standar baut berukuran metrik (ISO Metric), merupakan ukuran baut yang banyak diterapkan di berbagai negara.
Baca juga: Mengenal 3 Jenis Dongrak dan Bagaiman Cara MenggunakannyaMengukur Mur dan BautUntuk mengetahui berapa besar ukuran mur baut, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan. Agar hasil pengukurannya sesuai, Anda perlu menyamakan panjang ulir baut lawas dengan baut yang hendak dibeli di toko otomotif terdekat. Angka 3/4" tersebut memiliki arti sebagai panjang sekrup, sedangkan angka 6 memiliki arti sebagai ukuran sekrup mulai dari kepala hingga porosnya.
.
Bantalan poros propeller kapal
Bantalan yang akan menumpu poros baling– baling haruslah kokoh dan kuat untuk memastikan bahwa poros baling – baling serta elemen mesin pendukung lainnya dapat bekerja dengan baik, jika bantalan poros tersebut tidak berfungsi dengan baik maka akan menyebabkan penurunan kerja sistem poros itu sendiri, sehingga tidak dapat bekerja dengan maksimal. Jika kita lihat pada kapal yang sedang berlayar, maka getaran dapat terjadi di seluruh bagian kapal termasuk pada putaran pada poros propeller dan juga pada as kemudi, hal ini akan menyebabkan terjadinya clearane antara bantalan dan poros propeller maupun as kemudi. Bantalan kayu pokhoutBantalan poros baling baling yang bahannya terbuat dari kayu pokhout terdiri dari dua bagian yaitu berupa silinder dan berupa segmen, bantalan yang berupa silinder kadang – kadang dapat langsung dimasukan pada tabung poros baling – baling (tanpa rumah bantalan) ataupun dengan rumah bantalan, sedangkan bantalan kayu yang berupa segmen harus mempunyai rumah bantalan. Selain itu bantalan dipakai pada poros propeller dengan menggunakan pelumasan air laut dan bagian dalamnya menggunakan penindis cek spalling untuk menghambat rembesan air laut yang masuk melalui poros propeller.
Bantalan BronzeBantalan bronze untuk poros propeller kapal merupakan bantalan yang bisa bertahan lama, karena terbuat dari perunggu, dan bantalan ini juga termasuk memiliki harga yang mahal maka bantalan ini hampir jarang digunakan oleh para pelaku usaha maritim atau owner kapal. .
Jenis Getaran Pada Kapal – Getaran Mesin – Marine Engineering
getaran pada Kapal dikategorikan menjadi dua jenis :Tipe 1 – Machinery VibrationTipe 2 – Hull VibrationMachinery VibrationGetaran ini berasal dari mesin pada saat mesin sedang beroperasi. contoh bagian-bagian mesin yang bergerak didalam kapal saar beroperasi: mesin utama, poros penggerak, gearbox, baling-baling, pompa, mesin diesel generators,semuanya itu menimbulkan getaran.
Getaran Mesin dapat lagi dikategorikan menjadi tiga jenis, Tergantung pada sifat dari getaran:Torsional Vibration. Axial or Longitudinal Vibration:Salah satu kasus yang paling menarik dalam getaran mesin , dan mungkin yang paling mungkin menyebabkan getaran paksa ( forced vibration ) adalah getaran aksial dari sistem propulsi.
Sebuah kapal tidak pernah dioperasikan pada kisaran kecepatan ini, dan saat melaju kencang, rentang kecepatan ini harus dilalui secepat mungkin sehingga mencegah getaran poros berkepanjangan. .
Cara Kerja Baling-baling Kapal Laut dan Jenisnya
Pengertian Baling baling Kapal LautBaling baling kapal laut adalah salah satu komponen penting sebuah kapal. Untuk menghindari poros propeller aus akibat perputaran propeller terus-menerus, maka harus dipasangkan bantalan di antaranya untuk mengurangi gesekan langsung.
Jenis propeller yang paling umum dipakai untuk baling-baling kapal adalah Fixed Pitch Propeller atau FPP. Controllable Pitch PropellerJenis propeller berikutnya adalah Controllable Pitch Propeller atau yang lebih akrab disebut CPP.
Bentuk Pod yang digunakan dalam propeller jenis ini dikembangkan dari mesin propeller vertikal kemudian dipasangkan di luar body kapal. .
7 Komponen Propeller Shaft Pada Kendaraan Anda
Mari mengenal berbagai komponen propeller shaft yang ada di kendaraan AutoFamily. Poros ini juga dikenal sebagai drive shaft, poros penggerak, poros ekor, atau poros Cardan. Transfer torsi antara komponen yang tidak dapat dihubungkan secara langsung karena jarak akan bisa dilakukan menggunakan propeller shaft ini.
Kendaraan yang berbeda, dengan konfigurasi berbeda untuk penggerak roda depan, penggerak empat roda, dan penggerak roda belakang bermesin depan di mobil tentu akan memiliki propeller shaft yang berbeda juga. Baca Juga: 5 Sumber Masalah Power Window Macettulah dia berbagai komponen propeller shaft pada kendaran Anda yang bisa membantunya bisa bergerak dengan sempurna.
.
DOCKING SURVEY ATAU SURVEY PENGEDOKAN
Photo by Pok Rie from PexelsKegiatan Docking Survey/Survei Pengedokan menurut Biro Klasifikasi Indonesia dibagi 2 cakupan yaitu bagian lambung/Hull Part dan bagian permesinan/Machinery Part. Dalam kondisi khusus, jatuh tempo penundaan docking survey/survei pengedokan tidak lebih dari 3 bulan dapat diberikan bertepatan dengan survei pembaruan kelas/ renewal class survey. Interval diantara docking survey pertama dan kedua tersebut diatas tidak boleh lebih dari 36 bulan.
Interval diantara docking survey pertama dan kedua tersebut tidak boleh lebih dari 24 bulan. Kapal penumpang dan kapal lain yang dilengkapi untuk mengangkut lebih dari 12 orang penumpang, harus melaksanakan pemeriksaan alas bagian luar (docking survey/survei pengedokan) setiap tahun dengan interval tiap docking survey/survei pengedokan yaitu 1 tahun. .
PROPELLER SHAFT
Pada umumnya propeller shaft terdiri dari satu pipa yang mempunyai dua penghubung yang terpasang pada kedua ujung berbentuk universal joint. Tipe propeller shaft dua bagian dengan tiga joint kadang-kadang menggunakan bearing tengah yang bertujuan untuk menguragi getaranGambar 2.
3-Joint Type Propeller ShaftFungsi Poros PropellerPoros propeller memiliki 3 (tiga) fungsi utama:· Untuk memindahkan putaran dengan lembut dari transmisi ke poros sambungan roda belakang. Slip yoke menghubungkan poros keluaran transmisi ke sambungan universal (universal joint) depan Front Universal Joint mengikat slip yoke pada poros penggerak (drive shaft) Drive shaft memindahkan gaya putar dari sambungan universal depan ke sambungn universal belakang (rear Universal joint). Kendaraan dengan penggerak roda depan tidak memiliki batang penggerak (propeller). .