Dudukan Ban Serep Grand Max. - Karena merasa ban Gran Max terlalu kecil, Bayu, member komunitas Maxxio ingin mengganti ban dan pelek dengan yang berukuran lebih besar dari standar. "Saya memutuskan untuk upgrade pelek Gran Max saya karena pertimbangan ban yang terlalu kecil sehingga limbung di jalan dan kurang pantas bersanding dengan bodi Gran Max yang bongsor," ujarnya.Kini ukuran ban baru dan peleknya bertambah besar dengan ukuran pelek 19 inci dengan ban 225/35/19. Rupanya tempat ban serep tidak muat untuk ban baru.Setelah dilihat-dilihat ternyata dudukan untuk ban serep terlalu tinggi untuk Gran Max. "Mungkin karena pertimbangan kecilnya ban Gran Max yang standar," ujarnya.Bayu yang merupakan member Maxxio 0008 ini langsung mengopreknya.
Pertama, menambahkan panjang dudukan ban serep, agar ban serep saya bisa ditaruh di tempat penyimpanan ban. .
Ada Masalah Dudukan Ban Cadangan Gran Max
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Arif WicaksonoTRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Daihatsu Gran Max, mobil pabrikan PT Astra Daihatsu Motor yang dirilis pada 2007 akhirnya di-recall. Akibat kesalahan teknis, Daihatsu memastikan akan recall 48.163 unit Gran Max terhitung 29 Mei lalu. Ada dua jenis Gran Max yang akan ditarik kembali yaitu Gran Max Pick Up keluaran 2007-2010 sebanyak 36.988 unit, dan Gran Max Mini Bus keluaran 2007-23 Oktober 2008 sebanyak 11.175 unit. Amelia Tjandra, Direktur Marketing Astra Daihatsu Motor, mengatakan recall Gran Max dilakukan karena Daihatsu Motor Co Ltd (DMC) Jepang menemukan kemungkinan munculnya potensi keretakan pada dudukan ban cadangan yang terletak di bagian bawah kendaraan.
Ahmad Syaufi, Technical Service Division Head Astra Daihatsu Motor, menjelaskan demi keselamatan konsumen, hasil evaluasi memutuskan untuk memperbaiki kembali Gran Max yang sudah beredar di pasaran. .
Gantungan Ban Cadangan Gran Max Diganti Lebih Tebal
AstraMotor (ADM) telah mengumumkan program recall Gran Max dan Sirion. Program ini dilaksanakan berdasarkan hasil evaluasi Daihatsu Motor Company (DMC), Jepang, pada salah satu bagian part kendaraan Daihatsu Gran Max dan Daihatsu Sirion. Untuk Daihatsu Gran Max, sesuai evaluasi DMC Jepang, terdapat kemungkinan munculnya potensi keretakan pada bagian dudukan ban cadangan yang terletak pada bagian belakang bawah kendaraan. Meski demikian, untuk mencegah terjadinya kondisi terburuk, Daihatsu akan melakukan pemeriksaan pada semua unit Gran Max dan melakukan penggantian komponen dudukan ban cadangan secara gratis.
Jumlah Gran Max pick up (GM PU) yang teridentifikasi recall sebanyak 36.988 unit, yang diproduksi sejak tahun 2007 15 Oktober 2010, 11.715 unit Gran Max minibus (GM MB) dan Blind Van (GM BV) produksi tahun 2007 23 Oktober 2008. .
Modifikasi Dudukan Ban Cadangan Ala Klub Maxxio, Lebih Lega
No credit No captionJAKARTA -No credit No caption(mobil.otomotifnet.com)Punya mobil sekelas Daihatsu Gran Max memang enak. Pasalnya, selain dapat memuat penumpang maupun barang dengan jumlah yang lebih banyak, juga bisa bergaya lewat modifikasi. Pertimbangan pemilik Daihatsu Gran Max 1.5 D lansiran 2010 ini karena hanya menambah dudukannya saja, tidak merubah tempat penyimpanannya.
Setelah dikaitkan dengan pelat, pasang kembali dudukannya di posisi semula (Gbr.5).Kemudian ban cadangan baru yang berdiameter lebih besar siap ditempatkan. Sangat berguna bagi pemilik Gran Max yang sudah menggunakan roda gambot.Selamat mencoba! .
cara melepas ban serep grand max
Irit Uang dan Berkendara Aman dengan 3 Tips Perawatan Ban Ini! Ban adalah salah satu bagian terpenting dari mobil, jadi berikut ini kami akan membagikan tiga cara perawatannya .
Recall Grand Max Terjadi di Medan
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pengumuman kampanye perbaikan massal (recall) dua produk Daihatsu yakni Grand Max dan Sirion di Sumatera Utara juga diakui oleh PT Astra International Tbk Daihatsu Medan Branch. Melalui Gusyandri Branch Manager Daihatsu Medan PT Astra International yang dihubungi Tribun via seluler, Selasa (29/5), mengakui bahwa pengumuman recall juga terjadi di wialyah kerjanya dan pihaknya sudah mendapatkan informasi dari pusat pemasaran Daihatsu di Jakarta.
Kendati demikian Gusyandri tidak bisa merinci berapa jumlah unit Grand Max dan Sirian yang bakal diperbaiki. ”Saya lagi di luar kata, jadi tidak memegang data berapa penjualan Sirion dan Grand Max yang diperbaiki,” katanya. Gusyandri mengatakan bahwa alasan Daihatsu melakukan perbaikan terhadap produk Grand Max khususnya tipe pikap karena tempat dudukan ban serepnya saja yang mengalami kerusakan. .
dudukan ban serep mitsubishi kuda
Daihatsu Terios 2020 Lebih Berat 40 Kg tapi Lebih Irit 20%, Kok Bisa? Tidak ada lagi ban serep yang menggantung di pintu belakang, sehingga tidak membebani pintu dan terlihat .
Seberapa Bahaya Kerusakan Sirion & Gran Max
VIVAnews - Dua varian Daihatsu, Sirion dan Gran Max ditarik dari pasar Indonesia, lantaran ditemukan masalah di salah satu bagian part kedua kendaraan. Ini sangat membahayakan pengendara lainnya, khususnya yang berada di belakang mobil Gran Max yang tengah berjalan," kata Syaufi di Jakarta, Selasa 29 Mei 2011. Gran Max yang teridentifikasi untuk ditarik yakni, 36.988 unit Gran Max Pick Up (GM PU) yang diproduksi 2007 hingga 15 Oktober 2010 dan sebanyak 11.715 unit Gran Max Mini Bus (GM MB) dan Blind Van (GM BV) yang diproduksi 2007 hingga 23 Oktober 2008. Sedangkan Gran Max menjadi kendaraan niaga Daihatsu yang cukup membetot perhatian pasar. Gran Max menjadi varian yang paling dicari konsumen setelah All-New Xenia dan Terios. .
Recall Gran Max dan Sirion, Servis Gratis Setahun
Recall Gran Max dan Sirion, Servis Gratis SetahunReporter: Tempo.coEditor: Tempo.coRabu, 30 Mei 2012 15:25 WIBTEMPO.CO, Surakarta – PT Astra Daihatsu Motor memutuskan menarik kembali (recall) produk Gran Max pikap dan sedan hatchback Sirion. Sebab kami juga tidak mengirim surat pemberitahuan ke para pemilik Gran Max dan Sirion,” katanya.
Untuk Gran Max, dudukan ban cadangan dikhawatirkan kurang kuat sehingga berpotensi membuat ban cadangan jatuh dan membahayakan kendaraan lain. Dia mengatakan penjualan Gran Max pikap menyumbang 21-22 persen dari total penjualan dalam sebulan yang mencapai 150 unit.
Salah seorang pemilik Gran Max pikap, Sahono, mengaku belum tahu soal penarikan kembali tersebut. .